Showing posts with label Senior High School. Show all posts
Showing posts with label Senior High School. Show all posts

Tuesday, October 1, 2019

Sejarah Kelam Kekejian Gerakan 30 September PKI Atau G30 S PKI

SEJARAH KEKEJIAN G30 S PKI

MENOLAK LUPA...
*INILAH SEJARAH YANG TIDAK BOLEH DILUPAKAN OLEH KITA SEMUA*
SEJARAH KEKEJIAN G30 S PKI 

*Tgl 31 Oktober 1948 :*

Muso dieksekusi di Desa Niten Kecamatan Sumorejo Kabupaten Ponorogo. Sedang MH.Lukman dan Nyoto pergi ke Pengasingan di Republik Rakyat China (RRC).

*Akhir November 1948 :*

Seluruh Pimpinan PKI Muso berhasil dibunuh atau ditangkap, dan Seluruh Daerah yg semula dikuasai PKI berhasil direbut, antara lain : Ponorogo, Magetan, Pacitan, Purwodadi, Cepu, Blora, Pati, Kudus, dan lainnya.

*Tgl 19 Desember 1948*

Agresi Militer Belanda kedua ke Yogyakarta.

*Tahun 1949 :* 
PKI tetap Tidak Dilarang, sehingga tahun 1949 dilakukan Rekontruksi PKI dan tetap tumbuh berkembang hingga tahun 1965.

*Awal Januari 1950 :*
Pemerintah RI dengan disaksikan puluhan ribu masyarakat yang datang dari berbagai daerah seperti Magetan, Madiun, Ngawi, Ponorogo dan Trenggalek, melakukan Pembongkaran 7 (Tujuh) Sumur Neraka PKI dan mengidentifikasi Para Korban. Di Sumur Neraka Soco I ditemukan 108 Kerangka Mayat yg 68 dikenali dan 40 tidak dikenali, sedang di Sumur Neraka Soco II ditemukan 21 Kerangka Mayat yang semuanya berhasil diidentifikasi. Para Korban berasal dari berbagai Kalangan Ulama dan Umara serta Tokoh Masyarakat.

*Tahun 1950 :* 
PKI memulai kembali kegiatan penerbitan Harian Rakyat dan Bintang Merah.

*Tgl 6 Agustus 1951 :*
Gerombolan Eteh dari PKI menyerbu Asrama Brimob di Tanjung Priok dan merampas semua Senjata Api yang ada.

Tahun 1951 : 
Dipa Nusantara Aidit memimpin PKI sebagai Partai Nasionalis yang sepenuhnya mendukung Presiden Soekarno sehingga disukai Soekarno, lalu Lukman dan Nyoto pun kembali dari pengasingan untuk membantu DN Aidit membangun kembali PKI.

*Tahun 1955 :* 
PKI ikut Pemilu Pertama di Indonesia dan berhasil masuk empat Besar setelah MASYUMI, PNI dan NU.

*Tgl 8-11 September 1957 :* 
Kongres Alim Ulama Seluruh Indonesia di Palembang–Sumatera Selatan Mengharamkan Ideologi Komunis dan mendesak Presiden Soekarno untuk mengeluarkan Dekrit Pelarangan PKI dan semua Mantel organisasinya, tapi ditolak oleh Soekarno.

*Tahun 1958 :*
Kedekatan Soekarno dengan PKI mendorong Kelompok Anti PKI di Sumatera dan Sulawesi melakukan koreksi hingga melakukan Pemberontakan terhadap Soekarno. Saat itu MASYUMI dituduh terlibat, karena Masyumi merupakan MUSUH BESAR PKI.

*Tgl 15 Februari 1958 :*
Para pemberontak di Sumatera dan Sulawesi Mendeklarasikan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), namun Pemberontakan ini berhasil dikalahkan dan dipadamkan.

*Tanggal 11 Juli 1958 :*
DN Aidit dan Rewang mewakili PKI ikut Kongres Partai Persatuan Sosialis Jerman di Berlin.

*Bulan Agustus 1959 :*
TNI berusaha menggagalkan Kongres PKI, namun Kongres tersebut tetap berjalan karena ditangani sendiri oleh Presiden Soekarno.

*Tahun 1960 :* 
Soekarno meluncurkan Slogan NASAKOM (Nasional, Agama dan Komunis) yang didukung penuh oleh PNI, NU dan PKI. Dengan demikian PKI kembali terlembagakan sebagai bagian dari Pemerintahan RI.

*Tgl 17 Agustus 1960 :*
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.200 Th.1960 tertanggal 17 Agustus 1960 tentang "PEMBUBARAN MASYUMI (Majelis Syura Muslimin Indonesia)" dengan dalih tuduhan keterlibatan Masyumi dalam Pemberotakan PRRI, padahal hanya karena ANTI NASAKOM.

*Medio Tahun 1960 :* Departemen Luar Negeri AS melaporkan bahwa PKI semakin kuat dengan keanggotaan mencapai 2 Juta orang.

*Bulan Maret 1962 :* 
PKI resmi masuk dalam Pemerintahan Soekarno, DN Aidit dan Nyoto diangkat oleh Soekarno sebagai Menteri Penasehat.

*Bulan April 1962 :*
Kongres PKI.

Tahun 1963 : 
PKI Memprovokasi Presiden Soekarno untuk Konfrontasi dengan Malaysia, dan mengusulkan dibentuknya Angkatan Kelima yang terdiri dari BURUH dan TANI untuk dipersenjatai dengan dalih ”Mempersenjatai Rakyat untuk Bela Negara” melawan Malaysia.

*Tgl 10 Juli 1963 :* 
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.139 th.1963 tertanggal 10 Juli 1963 tentang PEMBUBARAN GPII (Gerakan Pemuda Islam Indonesia), lagi-lagi hanya karena ANTI NASAKOM.

*Tahun 1963 :* 
Atas desakan dan tekanan PKI terjadi penangkapan Tokoh-Tokoh Masyumi dan GPIIserta Ulama Anti PKI, antara lain : KH.Buya Hamka, KH.Yunan Helmi Nasution, KH.Isa Anshari, KH.Mukhtar Ghazali, KH.EZ. Muttaqien, KH.Soleh Iskandar, KH.Ghazali Sahlan dan KH.Dalari Umar.

*Bulan Desember 1964 :*
Chaerul Saleh Pimpinan Partai MURBA (Musyawarah Rakyat Banyak) yang didirikan oleh mantan Pimpinan PKI, Tan Malaka, menyatakan bahwa PKI sedang menyiapkan KUDETA.

*Tgl 6 Januari 1965 :*
Atas Desakan dan Tekanan PKI terbit Surat Keputusan Presiden RI No.1/KOTI/1965 tertanggal 6 Januari 1965 tentang PEMBEKUAN PARTAI MURBA, dengan dalih telah Memfitnah PKI.

*Tgl 13 Januari 1965 :* Dua Sayap PKI yaitu PR (Pemuda Rakyat) dan BTI (Barisan Tani Indonesia) Menyerang dan Menyiksa Peserta Training PII (Pelajar Islam Indonesia) di Desa Kanigoro Kecamatan Kras Kabupaten Kediri, sekaligus melecehkan Pelajar Wanitanya, dan juga merampas sejumlah Mushaf Al-Qur’an dan merobek serta menginjak-injaknya.

Awal Tahun 1965 : 
PKI dengan 3 Juta Anggota menjadi Partai Komunis terkuat di luar Uni Soviet dan RRT. PKI memiliki banyak Ormas, antara lain : SOBSI (Serikat Organisasi Buruh Seluruh Indonesia), Pemuda Rakjat, Gerwani (Gerakan Wanita Indonesia) BTI (Barisan Tani Indonesia), LEKRA (Lembaga Kebudayaan Rakjat) dan HSI (Himpunan Sardjana Indonesia).

*Tgl 14 Mei 1965 :* 
Tiga Sayap Organisasi PKI yaitu PR, BTI dan GERWANI merebut Perkebunan Negara di Bandar Betsi, Pematang Siantar, Sumatera Utara, dgn Menangkap dan Menyiksa serta Membunuh Pelda Soedjono penjaga PPN (Perusahaan Perkebunan Negara) Karet IX Bandar Betsi.

*Bulan Juli 1965 :* 
PKI menggelar Pelatihan Militer untuk 2000 anggota'y di Pangkalan Udara Halim dengan dalih ”Mempersenjatai Rakyat untuk Bela Negara”.

*Tgl 21 September 1965*:
Atas desakan dan tekanan PKI terbit Keputusan Presiden RI No.291 th.1965 tertanggal 21 September 1965 tentang PEMBUBARAN PARTAI MURBA, karena sangat memusuhi PKI.

*Tgl 30 September 1965 Pagi :* 
Ormas PKI Pemuda Rakyat dan Gerwani menggelar Demo Besar di Jakarta.

*Tgl 30 September 1965 Malam :* 
Terjadi Gerakan G30S/PKI atau disebut  GESTAPU (Gerakan September Tiga Puluh) : PKI Menculik dan Membunuh 6 (enam) Jenderal Senior TNI AD di Jakarta dan membuang mayatnya ke dalam sumur di LUBANG BUAYA Halim, mereka adalah : Jenderal Ahmad Yani, Letjen R.Suprapto, Letjen MT.Haryono, Letjen S.Parman, Mayjen Panjaitan dan Mayjen Sutoyo Siswomiharjo. PKI juga menculik dan membunuh Kapten Pierre Tendean karena dikira Jenderal Abdul Haris Nasution. PKI pun membunuh AIP KS Tubun seorang Ajun Inspektur Polisi yang sedang bertugas menjaga Rumah Kediaman Wakil PM Dr.J.Leimena yang bersebelahan dgn Rumah Jenderal AH.Nasution. 
PKI juga menembak Putri Bungsu Jenderal AH.Nasution yang baru berusia 5 (lima) tahun, *Ade Irma Suryani Nasution*, yang berusaha menjadi Perisai Ayahandanya dari tembakan PKI, kemudian ia terluka tembak dan akhirnya wafat pada tanggal 6 Oktober 1965.
G30S/PKI dipimpin oleh Letnan Kolonel Untung yang membentuk tiga kelompok gugus tugas penculikan, yaitu : Pasukan Pasopati dipimpin Lettu Dul Arief, dan Pasukan Pringgondani dipimpin Mayor Udara Sujono, serta Pasukan Bima Sakti dipimpin Kapten Suradi. Selain Letkol Untung dan kawan-kawan, PKI didukung oleh sejumlah Perwira ABRI (TNI/Polri) dari berbagai Angkatan, antara lain : Angkatan Darat : Mayjen TNI Pranoto Reksosamudro, Brigjen TNI Soepardjo dan Kolonel Infantri A. Latief. Angkatan Laut : Mayor KKO Pramuko Sudarno, Letkol Laut Ranu Sunardi dan Komodor Laut Soenardi. Angkatan Udara : Men/Pangau Laksda Udara Omar Dhani, Letkol Udara Heru Atmodjo dan Mayor Udara Sujono. Kepolisian : Brigjen Pol. Soetarto, Kombes Pol. Imam Supoyo dan AKBP Anwas Tanuamidjaja.

*Tgl 1 Oktober 1965 :*
PKI di Yogyakarta juga Membunuh Brigjen Katamso Darmokusumo dan Kolonel Sugiono. Lalu di Jakarta PKI mengumumkan terbentuknya DEWAN REVOLUSI baru yg telah mengambil Alih Kekuasaan.

*Tgl 2 Oktober 1965 :*
Letjen TNI Soeharto mengambil alih Kepemimpinan TNI dan menyatakan Kudeta PKI gagal dan mengirim TNI AD menyerbu dan merebut Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dari PKI.

*Tgl 6 Oktober 1965 :*
Soekarnom

enggelar Pertemuan Kabinet dan Menteri PKI ikut hadir serta berusaha Melegalkan G30S, tapi ditolak, bahkan Terbit Resolusi Kecaman terhadap G30S, lalu usai rapat Nyoto pun langsung ditangkap.

*Tgl 13 Oktober 1965 :*
Ormas Anshor NU gelar Aksi unjuk rasa Anti PKI di Seluruh Jawa.

*Tgl 18 Oktober 1965 :*
PKI menyamar sebagai Anshor Desa Karangasem (kini Desa Yosomulyo) Kecamatan Gambiran, lalu mengundang Anshor Kecamatan Muncar untuk Pengajian. Saat Pemuda Anshor Muncar datang, mereka disambut oleh Gerwani yang menyamar sebagai Fatayat NU, lalu mereka diracuni, setelah Keracunan mereka di Bantai oleh PKI dan Jenazahnya dibuang ke Lubang Buaya di Dusun Cemetuk Desa/Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi. Sebanyak 62 (enam puluh dua) orang Pemuda Anshor yang dibantai, dan ada beberapa pemuda yang selamat dan melarikan diri, sehingga menjadi Saksi Mata peristiwa. Peristiwa Tragis itu disebut Tragedi Cemetuk, dan kini oleh masyarakat secara swadaya dibangun Monumen Pancasila Jaya.

*Tgl 19 Oktober 1965 :* Anshor NU dan PKI mulai bentrok di berbagai daerah di Jawa.

*Tgl 11 November 1965 :* 
PNI dan PKI bentrok di Bali.
Tgl 22 November 1965 : DN Aidit ditangkap dan diadili serta di Hukum Mati.

Bulan Desember 1965 : Aceh dinyatakan telah bersih dari PKI.

*Tgl 11 Maret 1966 :*
Terbit Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) dari Presiden Soekarno yg memberi wewenang penuh kepada Letjen TNI Soeharto untuk mengambil langkah Pengamanan Negara RI.
B
*Tgl 12 Maret 1966 :*
Soeharto melarang secara resmi PKI. 
*Bulan April 1966 :*
Soeharto melarang Serikat Buruh Pro PKI yaitu SOBSI.

*Tgl 13 Februari 1966 :*
Bung Karno masih tetap membela PKI, bahkan secara terbuka di dalam pidatonya di muka Front Nasional di Senayan mengatakan : ”Di Indonesia ini tidak ada partai yang Pengorbanannya terhadap Nusa dan Bangsa sebesar PKI…”

*Tgl 5 Juli 1966 :* 
Terbit TAP MPRS No.XXV Tahun 1966 yang ditanda-tangani Ketua MPRS–RI Jenderal TNI AH.Nasution tentang Pembubaran PKI dan Pelarangan penyebaran Paham Komunisme, Marxisme dan Leninisme.

Bulan Desember 1966 :
Sudisman mencoba menggantikan Aidit dan Nyoto untuk membangun kembali PKI, tapi ditangkap dan dijatuhi Hukuman Mati pada tahun 1967.

Tahun 1967 : 
Sejumlah kader PKI seperti Rewang, Oloan Hutapea dan Ruslan Widjajasastra, bersembunyi di wilayah terpencil di Blitar Selatan bersama Kaum Tani PKI.

*Bulan Maret 1968 :*
Kaum Tani PKI di Blitar Selatan menyerang para Pemimpin dan Kader NU, sehingga 60 (enam puluh) Orang NU tewas dibunuh.

*Pertengahan 1968 :*
TNI menyerang Blitar Selatan dan menghancurkan persembunyian terakhir PKI. Dari tahun 1968 s/d 1998 Sepanjang Orde Baru secara resmi PKI dan seluruh mantel organisasiya dilarang di Seluruh Indonesia dgn dasar TAP MPRS No.XXV Tahun 1966. Dari tahun 1998 s/d 2015

*Pasca Reformasi 1998*
Pimpinan dan Anggota PKI yg dibebaskan dari Penjara, beserta keluarga dan simpatisanya yg masih mengusung IDEOLOGI KOMUNIS, justru menjadi pihak paling diuntungkan, sehingga kini mereka meraja-lela melakukan aneka gerakan pemutar balikkan Fakta Sejarah dan memposisikan PKI sebagai PAHLAWAN Pejuang Kemerdekaan RI. Sejarah Kekejaman PKI yg sangat panjang, dan jgn biarkan mereka menambah lagi daftar kekejamanya di negeri tercinta ini.

Semoga Tuhan YME senantiasa melindungi kita semujna

*BAGIKAN SEJARAH INI.* 
*JADIKAN PELAJARAN*
*BUAT GENERASI YANG AKAN DATANG*

Sunday, September 29, 2019

Menjadi ASN Profesional : Gratis Ebook Resmi Latihan SOAL CPNS Versi PDF

Download Gratis Ebook Resmi Latihan SOAL CPNS Versi PDF

Download Gratis Ebook Resmi  Latihan Soal CPNS Versi PDF

Assalamualaikum wr.wb
Banyak diantara kalangan masyarakat yang ingin menjadi ASN karena banyaknya gaji dan tunjangan yang diberikan. Tidak tanggung-tanggung, bahkan seorang CPNS pun dalam sebulan mendapatkan take home pay 5 juta (Kemenkumham untuk tingkat SMA) belum ditambah uang jika ada kegiatan. Namun untuk bisa menjadi seorang ASN, maka diharuskan melalui 4 tahapan test dan keempat-empatnya harus lulus. Adapun keempat test tersebut :
  1. Test seleksi berkas pendaftaran 
  2. Test SKD atau dikenal Seleksi Kompetensi Dasar.
  3. Test SKB atau Test Seleksi  Kompetensi Bidang, terakhir 
  4. Pemberkasan, bagi yang tidak lengkap pemberkasan maka dinyatakan tidak lulus 
Apalagi terdengar kabar resmi dari BKN bahwa pengumuman pembukaan pendaftaran CPNS sebentar lagi yaitu bulan Oktober setelah pelantikan presiden terbaru.  Adapun Pengumuman Resminya adalah :

Oktober  : pengumuman Pendaftaran
November : Pembukaan Pendaftaran

Dengan adanya kabar segar tersebut, banyak dari kalangan masyarakat yang pasti ingin mendaftar menjadis seorang ASN
Semoga bermanfaat ya... Kami berharap, kalian yang mendownload ebook ini, berhasil menjadi ASN..Aamiin..

Linknya dapat diklik disini 

Gratis Naskah Asli Soal Ujian Nasional (UN) SMA/SMK Tahun 2019 Versi PDF

Download Naskah Asli Soal Ujian Nasional (UN) SMA/SMK Tahun 2019 Versi PDF
sumber: filckr.com

Naskah Asli Soal Ujian Nasional (UN) SMA/SMK Tahun 2019 Semua Mata Pelajaran Versi Pdf

Assalamu'alaikum Wr.Wb
Untuk Membantu anak-anak kami, kami bermaksud membagikan soal UN Asli Versi Pdf. Dengan harapan adik-adik dapat terbantu dengan soal-soal yang kami bagikan. Soal-soal tersebut mencakup semua mata pelajaran :

  1. Matematika Ipa
  2. Matematika Ips
  3. Fisika
  4. Kimia
  5. Biologi
  6. Bahasa Inggris
  7. Bahasa Indonesia
  8. Ekonomi
  9. Geografi
  10. Sosiologi
Soal-soal yang akan kami bagikan merupakan soal hasil scan naskah asli soal yang diujikan pada ujian nasional SMA/SMK tahun 2019 bulan april lalu, jadi dapat kami pastikan bahwa soal - soal ini dapat digunakan sebagai referensi adik -adik sekalian untuk menghadapi UN tahun ajaran 2020.

Untuk Mendownloadnya silahkan klik link dibawah ini :

Matematika IPA

Link Disini

Matematika IPS

Link Disini

Fisika

Link Disini

Kimia

Link Disini

Biologi

Link Disini

Bahasa Inggris

Link Disini

Bahasa Indonesia

Link Disini

Ekonomi

Link Disini

Geografi

Link Disini

Sosiologi

Link Disini

Semoga dengan ini, adik - adik sekalian mendapatkan hasil nilai UN dengan hasil yang adik - adik harapkan. Aamiin

Saturday, August 17, 2019

Dibuka Jasa Layanan Les Private Daerah Banjaramasin Kota dan Luar Daerah


Assalamu'alaikum Wr.Wb

Telah dibuka jasa layanan les private khusus Mata Pelajaran Fisika Tingkat SMP, SMA dan Kuliah Secara intensif dengan biaya sekitar Rp 75.000 - Rp 150.000 (Bisa dibacarakan melalui telepon/ Whats App sesuai kesanggupannya masing-masing dan tergantung jarak yang ditempuh pengajar). Les Private fisika untuk daerah Banjarmasin Kota, Pengajar akan datang langsung kerumah atau siswa bisa datang langsung ketempat pengajarnya. Khusus untuk daerah diluar banjarmasin kota, bisa melakukan bimbel online melalui whats app berupa sharing-sharing mata pelajaran fisika yang tidak dipahami dan akan dijelaskan langsung secara khusus melalui whats app.  Kami juga membuka jasa layanan pengerjaan tugas fisika dengan biaya yang murah yaitu Rp. 5000 per butir soal baik tingkat SMP, dan SMA. Jangan khawatir kami pengajar ahli dan profesional, sehingga pelanggan kami tidak akan kecewa terhadap layanan jas les private kami.

Profil :
Nama : Mitra Yadiannur, M.Pd

Latar Belakang Pendidikan :
  1. S1 Pendidikan Fisika - Universitas  Mulawaran
  2. S2 Pendidikan Fisika _ Universitas Negeri Yogyakarta
Pengalaman Mengajar :
  1. Bimbingan Belajar Ganesha Operation Tahun 2013- 2015
  2. Bimbingan Belajar Elektron Tahun 2015
  3. Pengajar di SMA Islam Terpadu Granada Tahun 2017-2019
  4. Dosen Teknik Sipil di Politeknik Negeri Banjarmasin Tahun 2019 - Sekarang
Jika Bapak/Ibu berminat bisa menghubungi kami di nomor 081939971679. Sangat Besar Harapan Kami jika Bapak/Ibu dapat bekerja sama dengan kami.

Best Regard



Mitra Yadiannur, M.Pd

Wednesday, June 19, 2019

Study Physics Part 1 : Real Life Applications Frame of Reference

Study Physics Part 1 : Real Life Applications Frame of Reference

FRAME OF REFERENCE

CONCEPT

Among the many specific concepts the student of physics must learn, perhaps none is so deceptively simple as frame of reference. On the surface, it seems obvious that in order to make observations, one must do so from a certain point in space and time. Yet, when the implications of this idea are explored, the fuller complexities begin to reveal themselves. Hence the topic occurs at least twice in most physics textbooks: early on, when the simplest principles are explained—and near the end, at the frontiers of the most intellectually challenging discoveries in science.

HOW IT WORKS

There is an old story from India that aptly illustrates how frame of reference affects an understanding of physical properties, and indeed of the larger setting in which those properties are manifested. It is said that six blind men were presented with an elephant, a creature of which they had no previous knowledge, and each explained what he thought the elephant was.

The first felt of the elephant’s side, and told the others that the elephant was like a wall. The second, however, grabbed the elephant’s trunk, and concluded that an elephant was like a snake. The third blind man touched the smooth surface of its tusk, and was impressed to discover that the elephant was a hard, spear-like creature. Fourth came a man who touched the elephant’s legs, and therefore decided that it was like a tree trunk. However, the fifth man, after feeling of its tail, disdainfully announced that the elephant was nothing but a frayed piece of rope. Last of all, the sixth blind man, standing beside the elephant’s slowly flapping ear, felt of the ear itself and determined that the elephant was a sort of living fan.

These six blind men went back to their city, and each acquired followers after the manner of religious teachers. Their devotees would then argue with one another, the snake school of thought competing with adherents of the fan doctrine, the rope philosophy in conflict with the tree trunk faction, and so on. The only person who did not join in these debates was a seventhblind man, much older than the others, who had visited the elephant after the other six. While the others rushed off with their separate conclusions, the seventh blind man had taken the time to pet the elephant, to walk all around it, to smell it, to feed it, and to listen to the sounds it made. When he returned to the city and found the populace in a state of uproar between the six factions, the old man laughed to himself: he was the only person in the city who was not convinced he knew exactly what an elephant was like.

REAL-LIFE APPLICATIONS

Points and Graphs
There is no such thing as an absolute frame of reference—that is, a frame of reference that is fixed, and not dependent on anything else. If the entire universe consisted of just two points, it would be impossible (and indeed irrelevant) to say which was to the right of the other. There would be no right and left: in order to have such a distinction, it is necessary to have a third point from which to evaluate the other two points.

As long as there are just two points, there is only one dimension. The addition of a third
point-as long as it does not lie along a straight line drawn through the first two points-creates two dimensions, length and width. From the frame of reference of any one point, then, it is possible to say which of the other two points is to the right.

Clearly, the judgment of right or left is relative, since it changes from point to point. A more
absolute judgment (but still not a completely absolute one) would only be possible from the frame of reference of a fourth point. But to constitute a new dimension, that fourth point could not lie on the same plane as the other three points—more specifically, it should not be possible to create a single plane that encompasses all four points.

Assuming that condition is met, however, it then becomes easier to judge right and left. Yet right and left are never fully absolute, a fact easily illustrated bysubstituting people for points. One may look at two objects and judge which is to the right of the other, but if one stands on one’s head, then of course right and left become reversed.

Of course, when someone is upside-down, the correct orientation of left and right is still fairly obvious. In certain situations observed by physicists and other scientists, however, orientation is not so simple. It then becomes necessary to assign values to various points, and for this, scientists use tools such as the Cartesian coordinate system.

COORDINATES AND AXES. Though it is named after the French mathematician and philosopher RenĂ© Descartes (15961650), who first described its principles, the Cartesian system owes at least as much to Pierre de Fermat (1601-1665). Fermat, a brilliant French amateur mathematician-amateur in the sense that he was not trained in mathematics, nor did he earn a living from that discipline—greatly developed the Cartesian system. A coordinate is a number or set of numbers used to specify the location of a point on a line, on a surface such as a plane, or in space. In the Cartesian system, the x-axis is the horizontal line of reference, and the y-axis the vertical line of reference. Hence, the coordinate (0, 0) designates the point where the x- and y-axes meet. All numbers to the right of 0 on the x-axis, and above 0 on the y-axis, have a positive value, while those to the left of 0 on the x-axis, or below 0 on the y-axis have a negative value.

Reference :

Judson Knight. 2002.Science Of Everyday Things Volume 2 Real Life Physics. Michigan : Gale Group Thomson Learning

Thursday, February 28, 2019

Melayani Jasa Pengerjaan PR FISIKA Tingkat SMP dan SMA

Assalamualaikum Wr.Wb

Melayani Jasa Pengerjaan PR FISIKA Tingkat SMP dan SMA

Halo agan-agan, saya membuka jasa pengerjaan PR khusus fisika tingkat SMP dan SMA,. Tiap soal yang diberikan akan kami kerjakan dalam sehari atau sesuai permintaan agan-agan. Ada tapinya...hehehehe... per nomor soal dihargai Rp. 5.000, -... gak kemahalan kan ???  bagi agan-agan yang berminat bisa langsung menghubungi saya lewat Whatsapp (082152376900). Pembayaran lewat transfer bank..hehehehhe....

Jangan khawatir, tiap soal yang dikerjakan insya allah tidak akan ada yang salah dan tidak sembarangan dalam pengerjaannya, karena saya sendiri lulusan fisika, pengalaman sebagai pengajar di bimbingan belajar Ganesha Operation selama 2 tahun terakhir.

Langsung Saja bagi agan-agan yang berminat bisa menghubungi saya lewat Whatsapp ya.........

" Kebahagian kalian ketika tugas selesai adalah kebahagian saya "

Update 29 juni 2019
Khusus daerah banjarmasin kota.... Saya membuka bimbingan belajar smart physics terkhusus materi fisika tingkat smp dan  sma juga bimbingan SBMPTN  dan  olimpiade fisika tingkat SMP maupun SMA ...
Dapat menghubungi saya via whats app...

Adapun daftar riwayat saya
1.  Lulusan  S1 pendidikan  fisika  di  universitas mulawarman kalimantan timur dengan  IPK  3.73
2. Lulusan cum laude S2 magister pendidikan fisika di  universitas negeri yogyakarta dengan IPK  3.93
3. Tentor di ganesha operation tahun  2013 - 2015
4. Tentor di  bimbingan belajar  elektron  tahun  2014 - 2015
5. Pengajar tetap di politeknik negeri banjarmasin tahun  2019 - sampai  sekarang

Bagi yang butuh bimbingan belajar online diluar daerah banjarmasin... Dapat menghubungi saya juga....
Semoga berminat  ya..gan....:)

Terimakasih ya..hehehe...